Insomnia adalah kesulitan untuk memulai atau mempertahankan tidur. Ini merupakan keluhan tidur
yang paling sering dijumpai, dapat bersifat sementara atau menetap
Insomia sementara mungkin berhubungan dengan dukacita,
kehilangan, dan terutama perubahan yang terjadi dalam hidup, serta stress
Insomia menetap terdiri dari sekelompok kondisi
dengan problem paling sering yaitu susah untuk jatuh tertidur daripada tetap tidur
(difficulty falling asleep rather than remaining asleep).
Macam insomia
Insomia primer:
Didiagnosis jika keluhan
utamanya adalah tidur yang tidak memuaskan atau kesulitan untuk memulai tidur
atau mempertahankan tidur dan
keluhan ini berlanjut minimal selama sebulan. Istilah primer mengindikasikan insomia yang tidak terkait
dengan kondisi fisik atau mental. Menurut ICD-10, insomnia primer termasuk insomnia non-organik.
Insomnia
sekunder: Insomnia
yang terjadi berkaitan dengan kondisi medis, psikiatrik, atau kondisi lingkungan
Fungsi Melatonin dalam tidur dan circadian
rhytm
Pada manusia, circadian rhytm pelepasan melatonin
dari kelenjar pineal disinkronisasi oleh kebiasaan jam tidur (habitual hours of
sleep). Gangguan sinkronisasi akibat phase
shift (hasil dari penerbangan pesawat transmeridian melewati zona waktu (jet
lag) atau jam kerja yang tidak biasa) atau kebutaan berhubungan dengan gangguan
tidur.
Regulasi Melatonin
Sintesis dan pelepasan melatonin distimulasi
oleh keadaan gelap dan dihambat oleh keadaan terang. Pd manusia, sekresi melatonin meningkat segera setelah
keadaan gelap, kemudian mencapai puncak pada tengah malam (antara jam 2-4
pagi), lalu secara bertahap turun dalam paruh kedua malam (second half of the
night). Konsentrasi melatonin dalam
serum bervariasi tergantung usia
Komplikasi Insomnia
Manajemen terapi
1. Biological : Benzodiazepine. Pada umumnya
medikasi tidur tidak
diresepkan lebih dari 2 minggu karena dapat menghasilkan toleransi dan withdrawal. Untuk kondisi depresi,
diterapi dengan anti depressant seperti SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitor) atau grup Tricyclic.
2. Psycological : individual atau grup psychotherapy ditujukan untuk
mengembangkan strategi alternatif untuk mengekspresikan emosinya (CBT).
Cognitive Behavioral Therapy (CBT) adalah satu dari psychotherapy (non dynamic)
tujuan utamanya adalah untuk memperbaiki pemikiran negatif pasien yang mengarah
pada gejala nerotic,menjadi pemikiran
realistis.
3. Social : edukasi untuk suaminya tentang
masalah istri
·
Benzodiazepine
Group : Lorazepam, Flunitrazepam, Esilgan,
Eztazolam
Mekanisme aksi : agonis GABA
·
Anti depressant
Triciclic : Amytriptilin
SSRI : Sertralin, Fluoxetin, Fluvoxamin
·
Efek samping
Benzodiazepine
: sedasi, kecanduan, dll
Antidepressant
: sedasi, anticholinergic, TCA dapat menyebabkan aritmia, dll
Pemberian
benzodiazepine seharusnya di tappering of setelah kira-kira 3 bulan untuk
menyembunyikan kecanduan (hide addiction).
Masalah
paling serius penggunaan benzodiazepine untuk terapi jangka panjang adalah toleransi dan kecanduan, bahkan gejala withdrawal ketika obat dihentikan secara tiba-tiba.
JIKA ANDA MASIH MEMILIKI PERTANYAAN BISA HUBUNGI KAMI DI
JIKA ANDA MASIH MEMILIKI PERTANYAAN BISA HUBUNGI KAMI DI
WHATS APP : 083831635135
sebisa mungkin akan kami bantu pertanyaan yang masih mengganjal di hati anda :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar