Selasa, 24 September 2019

CAMPAK

CAMPAK

Apakah campak itu ?
Campak merupakan suatu penyakit yang disebakan oleh virus yang bernama paramiksovirus.

Apakah campak menular ?
Ya penyakit ini sangatlah menular karena disebabkan oleh virus

Bagaimana cara penularannya ?
Menular melalui percikan air liur yang dikeluarkan penderita saat batuk atau bersin. Penularan juga bisa terjadi bila seseorang menyentuh hidung atau mulut, setelah memegang benda yang terpercik air liur penderita.

Bagaimana gejala campak ?
  • Demam tinggi, batuk, pilek, mata merah
  • Diare
  • Ruam makulopapular menyeluruh
  • Riwayat kontak
  • Riwayat imunisasi
  • Koplik spot
Gejala khas pada campak adalah disaat demam tinggi tiba-tiba turun munculah ruam-ruam merah si campak ini.

Ini adalah contoh gambaran dari koplik spot

Bagaimana pengobatan campak ?
  • Pada umumnya tidak memerlukan rawat inap.
  • Beri Vitamin A. Tanyakan apakah anak sudah mendapat vitamin A pada bulan Agustus dan Februari. Jika belum, berikan 50 000 IU (jika umur anak < 6 bulan), 100 000 IU (6–11 bulan) atau 200 000 IU (12 bulan hingga 5 tahun). Untuk pasien gizi buruk berikan vitamin A tiga kali. Selengkapnya lihat tatalaksana pemberian Vitamin A.
  • Jika demam, berikan parasetamol.
  • Berikan dukungan nutrisi dan cairan sesuai dengan kebutuhan. Lihat tata laksana pemberian cairan dan nutrisi.
  • Perawatan mata. Untuk konjungtivitis ringan dengan cairan mata yang jernih, tidak diperlukan pengobatan. Jika mata bernanah, bersihkan mata dengan kain katun yang telah direbus dalam air mendidih, atau lap bersih yang direndam dalam air bersih. Oleskan salep mata kloramfenikol/tetrasiklin, 3 kali sehari selama 7 hari. Jangan menggunakan salep steroid.
  • Perawatan mulut. Jaga kebersihan mulut, beri obat kumur antiseptik bila pasien dapat berkumur.
Jadi campak tidak perlu antibiotik ?
Campak tampak komplikasi tidak memerlukan antibiotik ingat campak penyebabnya virus , dengan daya tahan tubuh anak yang baik maka dapat sembuh sendiri jika tanpa komplikasi.Jika sedikit-sedikit minum antibiotik itu tidaklah baik bagi tubuh si anak , nantinya dapat menyebabkan resistensi antibiotik.


Sekian mengenai campak jika ada pertanyaan dapat konsultasi via
WA : 083831635135



TUBERKULOSIS PADA ANAK

TUBERKULOSIS PADA ANAK

Setelah sekian lama tidak menulis di blog ini maka sekarang kita akan membahas tuberkulosis pada anak...


Apa itu tuberkulosis ?
Tuberkulosis adalah radang paru-paru disebabkan oleh kuman yang bernama Mycobacterium Tuberculosis.

Bagaimana cara penularan tuberkulosis ?
TBC atau tuberkulosis penularannya melalui udara , jadi jika ada seseorang yang terkena TBC batuk atau bersin di sekitar anak kita maka kumannya akan ditularkan melalui cairan yang keluar dari batuk atau bersin tadi. Hal ini dalam bahasa kedokterannya disebut Droplet infection. Namun seringkali kita salah kaprah bukan berarti ya hanya dalam 1 kali bersin atau batuk di sekitar kita maka pasien TBC tadi menulari kita dan kita akan langsung kena TBC... Jadi TBC perlu kontak lama dan erat dalam proses penularannya.

Apakah TBC pada anak menular ?
Jika seorang anak terkena TBC maka dia tidak dapat menulari orang dewasa karena anak tidak memiliki refleks batuk sebaik orang dewasa jadi kuman yang hidup di dahak tadi tidak ikut keluar saat anak batuk , karena pada saat anak batuk dahaknya cenderung teretelan dan masuk ke lambung ... Hal ini lah yang membuat seorang anak lebih sering muntah dibandingkan kita orang dewasa jika batuknya ngekel.

Bagaimana cara diagnosis TBC pada anak ?

I, Kenali gejala TBC
  • Batuk lama yang tidak kunjung sembuh, biasanya hingga lebih dari 3 minggu.
  • Demam hingga lebih dari 2 minggu.
  • Batuk darah
  • Tubuh lemah.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Berat badan tak kunjung bertambah
  • Sesak Napas
  • Berkeringat di malam hari.
  • Pembengkakan kelenjar getah bening.
  • Pertumbuhan terhambat.
II Skoring TBC pada anak


Berbeda dengan orang dewasa yang biasanya menggunakan pemeriksaan dahak untuk mendiagnosis TBC , maka pada anak akan dilakukan scoring dengan tabel di atas.

III Uji Tuberkulin

Ini merupakan salah satu pemeriksaan untuk menunjang diagnosis TBC pada anak , prosesnya mudah dan tidak perlu terpapar radiasi seperti pada foto ronsen dan sering dipilih dan dilakukan..

Setelah disuntik dengan PPD ( tuberculin purifered protein derivative ) tunggu selama 48-72 jam kemudian lakukan pengukuran dengan penggaris .. Ingat yang diukur adalah yang ada inudrasi bukan hanya perubahan warna saja ya..


Tes ini dikatakan positif jika hasilnya antara 5-9 mm

IV Pengobatan TBC pada anak
Jika anak anda berdasarakan tabel skoring di atas ternyata mengarah ke TBC maka akan dilakukan tindakan pengobatan 


Pengobatan TB dibagi dalam 2 tahap yaitu tahap awal/intensif (2 bulan pertama) dan sisanya sebagai tahap lanjutan. Prinsip dasar pengobatan TB adalah minimal 3 macam obat pada fase awal/intensif (2 bulan pertama) dan dilanjutkan dengan 2 macam obat pada fase lanjutan (4 bulan, kecuali pada TB berat). OAT pada anak diberikan setiap hari, baik pada tahap intensif maupun tahap lanjutan.



JIKA MASIH ADA PERTANYAAN DAPAT KONSULTASI VIA 
WA : 083831635135 dengan dokter keluarga kami